Penyakit Kritis Dan Implikasinya Dalam Kehidupan

 SEDIA PAYUNG SEBELUM HUJAN 

Suatu kata-kata yang sangat bijak. Benar adanya. Khususnya mengenai perencanaan keuangan, karena penyakit kritis datangnya tiba-tiba, tidak melihat latar belakang ekonomi, status sosial, bahkan usia. Suatu penyakit kritis akan sangat berdampak pada kondisi keuangan, pada anggota keluarga yang lain. Jelas hal ini tidak dapat dihindari, persiapkan diri Anda sebaik-baiknya sebelum semuanya terlambat.

Dampak penyakit kritis jelas adalah negatif. Dampak suatu penyakit kritis menyebar kesekeliling kita, bukan hanya si penderita namun orang lain. Berikut adalah penjelasan lebih mendetail

A. Perspektif Sosial

Dampak penyakit kritis tercermin pada perkembangan psikososial, khususnya pada anak dan remaja. Keterlibatan dengan teman-teman serta prestasi disekolah. Penulis memfokuskan dampak kondisi kritis dari perspektif sosial ini pada anak dan remaja karena dampaknya begitu luar biasa. Beberapa point juga berlaku pada dewasa.  Antara lain:

  1. Dampak pada pertumbuhan dan pubertas

    Suatu kondisi atau penyakit kritis seperti kelainan jantung menyebabkan terhambatnya pertumbuhan fisik.

  2. Penampilan

    Kondisi atau penyakit kritis menyebabkan depresi dan cemas terhadap penampilan diri, misalnya mengharuskan menggunakan alat bantu dengar, kursi roda. Seseorang menjadi minder, rendah diri, menyendiri, meningkatnya kekhawatiran terhadap fungsi seksualitas, gangguan makan, pemarah.

  3. Perkembangan sosial dan emosi

    Dibutuhkan pendekatan dan perhatian dari anggota keluarga.

  4. Kemandirian

    Anak-anak dan remaja yang terkena penyakit kritis sangat bergantung pada orang tua atau anggota keluarga lain, secara psikologis akan menjadikan penurut dan kekanak-kanakan.

  5. Pendidikan

    Penyakit kritis menyebabkan sering tidak masuk sekolah karena harus cek ke dokter secara rutin, tidak naik kelas karena sulit mengejar ketertinggalan, berkurangnya fungsi kognitif akibat obat-obatan.

  6. Kelompok sebaya

    Dengan adanya kondisi kritis meyebabkan aktifitas sering terhambat akibat faktor fisik, mental, atau masalah sensoris saraf. Berakibat lansung seperti mudah capek, sering ke dokter, atau sering dirawat dirumah sakit. Berujung pada menghindarnya teman-teman, menjadi terasing, ditolak oleh lingkungan, menarik diri dari pergaulan.

  7. Pekerjaan

    Terutama pada remaja yang terkena kondisi kritis kelak pada saat dewasa akan lebih sedikit mendapatkan pekerjaan tetap dan berkarir. Juga terhadap penghasilan akan lebih rendah dari rekan yang lain.

  8. Perilaku berisiko

    Terutama dibidang seksualitas dan obat-obatan terlarang sering terjadi pada remaja. Bila disertai dengan kondisi kritis maka perlaku ini akan lebih sering terjadi sebagai respon atas kondisi yang dialami.

  9. Terhadap keluarga

    Kondisi kritis menyebakan remaja sangat tergantung kepada orang tua dan keluarga. Waktu dan biaya banyak digunakan untuk merawat, maka tentu hal ini berpengaruh pada keuangan keluarga. Orang tua menjadi merasa bersalah, frustasi, cemas dan depresi terhadap kondisi yang dialami anggota keluarga. Bagi anak dan anggota keluarga yang lain menjadi berkurang drastis.

B. Perspektif Psikologis

Selain gangguan dan keterbatasan fisik atas suatu penyakit kritis dapat menyebabkan gangguan psikologis. Yang lebih membebani adalah ketika penderita adalah pencari nafkah keluarga. Menyebabkan stress, depresi, merasa tak berdaya, putus asa bahkan bunuh diri.

C. Perspektif Keuangan

Ini merupakan dampak terhebat bagi suatu keuarga ketika salah satu anggota keluarga mengalaminya. Biaya pengobatan yang tinggi, biaya perawatan, rawat inap dan lain sebagainya. Tidak jarang menyebabkan jatuh dalam kemiskinan. Perlahan tapi pasti kekayaan yang kita kumpulkan berkurang terus menerus.

Kehidupan sempurna yang pernah kita miliki hilang begitu saja ketika penyakit kritis menyerang. Hidup indah dan semua mimpi serta cita-cita yang telah terbangun bertahun-tahun hilang begitu saja. Untuk menghindari hal tersebut alangkah baiknya kita memiliki asuransi terhadap kondisi kritis yang mungkin terjadi untuk menyelamatkan keuangan dan masa depan diri dan keluarga kita dimasa yang akan datang.

Mulailah dengan menghitung kebutuhan perlindungan Anda, lalu pilih perlindungan seperti apa yang Anda perlukan. Apakah rumah sakit saja, biaya hidup, perlindungan terhadap investasi Anda, bahkan kecelakaan. Tambahkan juga tabungan atau investasi sebagai perencanaan keuangan bagi pendidikan Anak, mengembangkan usaha, merencanakan masa pensiun dengan berbagai alokasi dana baik secara konvensional maupun konsep syariah.

Contoh Kasus

Berikut adalah contoh kasus klaim di Prudential beserta manfaat dan perhitungannya.

Kita gunakan informasi umum berikut:

  • nama   : Pak A

  • usia      : 35 tahun

  • premi : 3 juta pada asuransi (PRUlink assurance account), 2 juta pada tabungan atau investasi (PRUsaver). Total Rp 5.000.000 perbulan

  • Manfaat yang dimiliki Pak A

PRUlink assurance account : Rp 100.000.000 dengan usia pertanggungan hingga usia 99 tahun

PRUcrisis cover benefit 34 : Rp 150.000.000 dengan usia pertanggungan hingga usia 75 tahun

PRUcrisis income                : Rp 30.000.000 dengan usia pertanggungan hingga usia 65 tahun

PRUearly stage crisis cover : Rp 80.000.000 dengan usia pertanggungan hingga usia 75 tahun

PRUhospital and surgical   : plan C dengan usia pertanggungan hingga usia 75 tahun

PRUpayor 33              : Rp 5.000.000 (Rp 3.000.000 pada asuransi ; Rp 2.000.000 pada investasi dengan usia pertanggungan hingga usia 65 tahun)

PRUaccident death and disablement : Rp 200.000.000 dengan usia pertanggungan hingga usia 85 tahun

Skenario 1

Suatu saat Pak A mengalami mengiitis bacterial tahap awal. Pak A menginap di rumah sakit selama 7 hari dengan biaya kamar perhari Rp 600.000. maka atas kejadian tersebut Pak A mendapat manfaat sesuai Plan C yaitu Rp 500.000 per hari. Untuk selisih Pak A menggunakan asuransi dari perusahaan lain. Pak A juga mendapatkan Rp 40.000.000 karena ini penyakit kritis tahap awal maka Pak A mendapatkan 50% dari uang pertanggungan PRUearly stage crisis cover.

Setelah 2 tahun sejak kejadian itu Pak A pada usia 50 tahun mengalami serangan jantung, dirawat di rumah sakit selama 20 hari dengan biaya Rp 700.000 per hari. Maka atas kejadian tersebut Pak A mendapatkan pergantian biaya rumah sakit sesuai Plan C sebesar Rp 500. 000 selisih diklaimkan ke asuransi lain. Atas serangan jantung maka Pak A mendapatkan pergantian biaya PRUearly stage crisis cover sebesar Rp 40.000.000 (50 % sisa dari dana PRUearly stage crisis cover yang masih ada), Pak A juga mendapatkan dana dari PRUcrisis cover 34 sebesar Rp 150.000.000, masih ditambah manfaat bebas biaya asuransi dan investasi dari PRUpayor 33 sebesar Rp 5.000.000 perbulan hingga usia 75 tahun. Ditambah lagi manfaat pergantian biaya hidup PRUcrisis income sebesar Rp 30.000.000 pertahun diberikan pada Pak A hingga usia 65 tahun. Dengan segala manfaat lain yang masih berlaku sesuai usia pertanggungan.

Pada usia 73 tahun Pak A meninggal karena kecelakaan menggunakan bus kota. Maka atas kejadian tersebut anggota keluarga atau ahli waris Pak A mendapatkan:

  • uang pertanggungan dasar PRUlink assurance account sebesar Rp 100.000.000

  • uang pertanggungan PRUaccident death and disablement sebesar 2 kali lipat dari nominal yang tertera karena ini adalah kecelakaan menggunakan transportasi umum, sebesar Rp 400.000.000

  • ditambah nilai tunai sebagai bagian dari investasi (PRUsaver) sebagai contoh investasi Pak A pada saat meninggal berada posisi Rp 450.000.000.

jadi total anggota keluarga Pak A mendapat : Rp 100.000.000 + Rp 400.000.000 + Rp 450.000.000 = Rp 950.000.000 dan masih ditambah dari perusahaan lain. Dengan asumsi memiliki asuransi di perusahaan lain.

skenario 2

Suatu saat Pak A mengalami mengiitis bacterial tahap awal. Pak A menginap di rumah sakit selama 7 hari dengan biaya kamar perhari Rp 600.000. maka atas kejadian tersebut Pak A mendapat manfaat sesuai Plan C yaitu Rp 500.000 per hari. Untuk selisih Pak A menggunakan asuransi dari perusahaan lain. Pak A juga mendapatkan Rp 40.000.000 karena ini penyakit kritis tahap awal maka Pak A mendapatkan 50% dari uang pertanggungan PRUearly stage crisis cover.

Pada usia 73 tahun Pak A meninggal karena kecelakaan menggunakan bus kota. Maka atas kejadian tersebut anggota keluarga atau ahli waris Pak A mendapatkan:

  • uang pertanggungan dasar PRUlink assurance account sebesar Rp 100.000.000

  • uang pertanggungan PRUaccident death and disablement sebesar 2 kali lipat dari nominal yang tertera karena ini adalah kecelakaan menggunakan transportasi umum, sebesar Rp 400.000.000

  • ditambah nilai tunai sebagai bagian dari investasi (PRUsaver) sebagai contoh investasi Pak A pada saat meninggal berada posisi Rp 450.000.000.

  • karena semasa hidup Pak A belum pernah klaim penyakit kritis tahap akhir maka ditambahkan uang pertanggungan PRUcrisis cover benefit 34 sebesar Rp 150.000.000

jadi total anggota keluarga Pak A mendapat : Rp 100.000.000 + Rp 400.000.000 + Rp 150.000.000 + Rp 450.000.000 = Rp 1.100.000.000 dan masih ditambah dari perushaan lain. Dengan asumsi memiliki asuransi di perusahaan lain.

Untuk mengetahui apa saja yang Anda dapatkan harap klik disini. GRATIS. Atau isi form singkat dibawah ini.

Dan masih banyak contoh lain. Apabila Anda saat ini mengalami masalah klaim asuransi, Anda dapat menggunakan Badan Mediasi Asuransi. Ini adalah lembaga yang menengahi masalah asuransi Anda.

EASTSPRING INVESTMENTS

Sekilas mengenai EASTSPRING INVESTMENTS

  Sebagai bagian dari Prudential Asia, yang khusus menangani asset management di Asia. Kami adalah asset manager terbesar dan tersukses di Asia. Beroperasi di 10 bidang usaha, dengan 2000 karyawan di Asia dan mengelola sekitar US$ 80 billion atau Rp. 800 triliun rupiah per desember 2011.

  Mengelola dana dari berbagai perushaan yang bergerak di berbagai bidang usaha seperti retail, dan berbagai institusi lain. Termasuk dana dari PRUsaver. Beroperasi di 12 negara di regional Asia seperti Jepang, China, Hong Kong, India, Indonesia, Jepang, Korea, Malaysia, Filipina, Singapura, Taiwan, Thailand, dan Vietnam. Prudential plc adalah perusahaan terkemuka di Eropa berbasis perusahaan asuransi jiwa, dengan lebih dari 360.000 karyawan dan agen di seluruh wilayah yang melayani lebih dari 12 juta pelanggan dan memiliki operasi patungan di India, China dan Hong Kong.

  Kami sekarang memiliki tim investasi dalam sembilan pasar, termasuk hub regional kami di Singapura. Kami memiliki kelompok besar manajer investasi berbasis di Asia yang mengelola dana di berbagai kelas aset termasuk salah satu yang terbesar portofolio Fixed Income di Asia, Asia ekuitas (termasuk saham emerging market global) dan aset alternatif termasuk ekuitas swasta, properti dan infrastruktur. Tim kami juga termasuk tim Alokasi Aset global spesialis yang mengelola portofolio di seluruh dunia dari perspektif daerah dengan pertumbuhan tercepat di dunia.

  Penghargaan baru termasuk dari China Ekuitas peringkat A, Indonesia Ekuitas dana peringkat A A dan Efek Properti Asia untuk kinerja yang luar biasa selama tiga tahun di Edge / Lipper Singapore Fund Awards 2012. Di Taiwan, Equity Fund China kami memenangkan 2012 Lipper fund reward untuk kinerja yang luar biasa selama tiga tahun.

Website resmi www.eastspringinvestment.com

 Eastspring Investments factsheet December 2012

Konsep Syariah

Apakah asuransi sesuai dengan prinsip Syariah? Bagaimana manfaat dan ketentuannya? Mari kita bahas bersama-sama. Terlebih dahulu Maulana sampaikan bahwa segala Produk yang ada dan di jelaskan secara mendetail pada blog ini memiliki opsi Syariah. Dengan kata lain ada produk yang sesuai dan di awasi oleh dewan Syariah Indonesia.

Mengapa Asuransi itu mulia? Dalam Islam terdapat Hadist riwayat Muslim berkata demikian “ Pergunakanlah lima hal sebelum datangnya lima perkara; Muda sebelum Tua, sehat sebelum sakit, kaya sebelum miskin, lapang sebelum sempit, dan hidup sebelum mati” menyarankan adanya persiapan terhadap keuangan dan kesehatan. Di Prudential kami menggunakan konsep yang sesuai dengan konsep Syariah terhadap produk yang di ulas dalam website ini dengan memperhatikan unsur Gharar, Riba, Maysir.

Sejarah singkat perusahan Asuransi Syariah:

  • Sudanese Islamic Insurance (1979)

  • Islamic Arab Insurance. Co (1979)

  • Dar Al-Maal Al-Islami, Geneva (1981)

  • Islamic Takafol Company (I.T.C), S.A. Luxemberg (1983)

  • Islamic Takafol & Re- Takafol Company, Bhamas (1983)

  • Syarikat Al-Takafol Al-Islamiah, Bahrain, E.C (1983)

  • Takaful Malaysia (1985)

Asuransi Syariah adalah sebuah sistem dimana para peserta mendonasikan sebagian atau seluruh kontribusi / premi yang mereka bayar untuk membayar klaim atas musibah yang dialami oleh sebagian anggota. Peserta melakukan risk sharing antar anggota atau peserta. Peran perusahaan asuransi dalam hal ini Prudential terbatas pada pengelolaan operasional perusahaan asuransi dan menginvestasikan dana Tabarru.

Jadi secara singkat Asuransi Syariah adalah tanggung jawab bersama, saling membantu dan bekerjasama, perlindungan bersama.

> Akad antara pemegang polis atau peserta: TABARRU

  • Antar peserta saling menanggung setiap resiko yang ada.

  • Ada saat membayar dan menerima bantuan untuk membagi resiko yang ada.

  • Bukan bertujuan mendapatkan keuntungan.

> Akad peserta dengan perusahaan Asuransi: TIJARAH

  • Perusahaan asurnasi berperan sebagai:

    • underwriter dan administrator (fungsi seleksi)

    • collector

    • fund manager

  • Kontribusi atau premi iuran dari peserta bukan sebagai pendapatan.

  • Perusahaan akan mendapatkan management fee dari fungsinya sebagai administrator.

  • Untuk memanfaatkan dana TABARRU / POOL OF HIBAH FUND, perusahaan akan mendapatkan bagi hasil atau fee.

> Tipe Akad pada produk Syariah:

  • Antar peserta menggunakan Akad Tabarru disebut Hibah.

  • Antar peserta dan perusahaan menggunakan Akad Tijarah disebut Wakalah bil Ujrah.

> Surplus Sharing

Adalah dana yang diberikan kepada peserta bila terdapat kelebihan dari rekening Tabarru termasuk juga bila ada pendapatan lain setelah dikurangi klaim dan hutang kepada perusahaan, jika ada.

  • Dihitung pada akhir tahun kalender

  • 30% dari surplus sharing akan ditahan dalam dana Tabarru. 70% dari surplus sharing akan dibagikan kepada peserta dan perusahaan.

  • Besarnya pembagian surplus sharing 80% dari 70% dibagikan kepada peserta asuransi. 20% dari 79% merupakan hak perusahaan sebagai bagian keuntungan.

  • Dibayarkan setiap tanggal 30 april setiap tahun.

> Produk Asuransi dengan konsep syariah antara lain:

Isilah form dibawah ini agar kami berikan yang terbaik sesuai konsep syariah.

Gambaran Sederhana Asuransi

ASURANSI DAN NASI CAMPUR

  Mungkin Anda bingung sebenarnya asuransi itu seperti apa sih? Berguna atau tidak? Tahukah Anda bahwa Asuransi dan nasi campur adalah sama. Jika piring adalah Polis Asuransi Jiwa dan Kesehatan, maka nasi putih adalah Produk dasar, lauk pauk adalah gambaran Produk Tambahan dan Produk Investasi. Maka sendok dan garpu adalah kriteria dan ketentuan klaim.

  Nasi campur adalah makanan yang berisi berbagai lauk pauk. Pilih Produk tambahan dan Produk Investasi yang Anda suka seperti memilih lauk pauk. Tidak suka sambal, sisihkan sambal. Tidak suka daging ayam ganti daging sapi. Tidak suka sayur, ganti nasi. Semudah itu untuk mengerti akan Asuransi.

  Jika piring adalah Polis asuransi jiwa, maka pilihlah “piring yang besar” agar mampu menampung yang Anda butuhkan. Pilih “lauk pauk” yang sesuai dengan kebutuhan. Jika Anda hanya sendiri maka nasi dan lauk pauk sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Namun jika Anda telah berkeluarga, apakah Anda tetap makan dengan porsi yang sama? Tentu tidak bukan? Mana cukup nasi campur sepiring yang sudah takaran Anda di bagi sekeluarga?

  Apakah berguna? Nasi campur berguna pada saat Anda beraktifitas. Jika ketika beraktifitas Anda tidak makan apa yang terjadi? Jadi masihkah Anda meragukan kegunaan Asuransi? Aktifitas adalah gambaran hidup keseharian Anda. Lapar adalah tanda dari suatu kejadian yaitu membutuhkan makan agar dapat beraktifitas.

  Selama perjalanan hidup ada suatu masa, tidak tahu kapan terjadinya kita akan “lapar”. Ada suatu kebutuhan yang harus dipenuhi. Entah berupa kecelakaan, sakit demam berdarah, meninggal, terpapar virus atau apapun yang kita tidak dapat prediksi kapan waktunya, tidak dapat dihindari. Disaat itulah peran asuransi Jiwa dan Kesehatan berguna.

  Semoga Analogi Asuransi dan nasi campur ini membuat Anda semakin mengerti akan peran penting Asuransi Jiwa dan Kesehatan bagi Hidup Anda.

Cara Klaim

A>Klaim secara umum

Jangan Panik. PRUDENTIAL memberikan segala kemudahan untuk klaim segala produk yang dimiliki. Agent adalah yang paling utama, bila Agent tidak bisa dihubungi, ada nomor telepon atasan Agent Anda dan atasan dari atasan agent Anda, nomor telepon dan alamat kantor di halaman depan polis PRUDENTIAL.

Dapat juga melalui call centre Prudential di nomor 500085 (pulsa lokal), melalui website, dengan datang ke kantor cabang PRUDENTIAL yang tersebar di berbagai kota dan wilayah. melalui kantor pusat pemasaran untuk area Indonesia timur di Plaza BRI lantai 10 jalan tunjungan – Surabaya.

Segala produk PRUDENTIAL BISA DOUBLE CLAIM. Atau dengan kata lain dipadukan dengan asuransi lain.

  • hubungi Agent Anda, jelaskan keadaan Anda.

  • Ada form kriteria klaim yang akan di kirim melalui fax kepada rumah sakit yang bersangkutan dan di isi oleh dokter atau Agent yang akan mengirimkannya.

  • Bisa juga mengunduh dari website kriteria kondisi yang akan dilakukan klaim atau mendapatkan pergantian.

  • Atau datang ke kantor untuk mengambilnya.

  • Atau hubungi agent bersangkutan untuk membantu proses klaim.

B>Klaim khusus

PRUhospital and surgical dan PRUmed

  • hubungi Agent Anda, jelaskan keadaan Anda.

  • nasabah membawa kartu PRUhospital and surgical, untuk ditunjukkan ke resepsionis klinik atau rumah sakit. Dari situ mereka sudah tahu apa yang harus dilakukan.

  • Bila tidak membawa maka hubungi orang terdekat Anda untuk membantu melihatnya di dinding rumah/meja kerja/dimana pun anda menyimpan informasi mengenai Polis Prudential. Seperti contoh di bawah.

  • Bila terjadi kelebihan nominal maka nasabah harus membayar kekurangan. Bila ada asuransi dengan manfaat rawat inap, maka PRUDENTIAL akan mengeluarkan surat koordinasi manfaat agar bisa klaim di asuransi lain.


    TIPS :

  1. jangan terlambat menghubungi Agent Anda, untuk membantu proses klaim.

  2. informasikan kepada keluarga, teman, orang yang Anda percaya, orang dekat Anda bahwa Anda memiliki polis PRUDENTIAL sebagai contoh:

    NAMA DALAM POLIS     : ABC

    NO POLIS PRUDENTIAL : 123 456 789

    NO TELEPON AGENT      : 0852 3968 6373 (MAULANA)

    NO TELEPON ATASAN AGENT : 0000 0000 0000 (DEF)

    NO TELEPON CALL CENTRE PRUDENTIAL : 500085

    ALAMAT KANTOR PRUDENTIAL : jln. Raya Rungkut. Ruko Rungkut Megah blok N 20-22

    ALAMAT KANTOR PUSAT SURABAYA : PLAZA BRI lt 10

    Tempelkan atau tulis di tempat yang terlihat. Agar ketika Anda TIDAK SADARKAN DIRI atau LUPA bawa kartu PRUhospital and surgical atau hilang, Anda dan orang yang membantu tidak mengalami kesulitan.

  3. selalu minta kwitansi pada dokter yang memeriksa Anda atau laboratorium, siapa tahu akhirnya Anda harus rawat inap di rumah sakit. Agar mendapat pergantian biaya tidak terhambat.

Agent adalah JEMBATAN antara nasabah dengan perusahaan Asuransi. Agent yang baik akan membela nasabah dan perusahaan tempat dia bekerja. Maka dari itu suatu keterbukaan dan kejujuran adalah hal mutlak!

Klaim Asuransi Jiwa Dan Kesehatan Mudah dan Cepat

  KLAIM suatu kata yang terkadang menakutkan bagi beberapa orang. Sebagian orang bertanya dalam hatinya apa bener dibayar? Apa benar sesuai janji? Sebenarnya klaim di PRUDENTIAL adalah mudah. Ikuti aturan dan ketentuan yang berlaku di PRUDENTIAL maka klaim Anda terbayarkan. Hal apa saja yang mempermudah klaim? Mengapa tak terbayar? Temukan jawabannya dengan terus membaca dan gunakan logika Anda.

Mengapa klaim terbayarkan?

  • Ceritakan secara terbuka dan jujur kepada Agent Anda. Agent Anda adalah perantara antara perusahaan dan Anda. Jangan takut tidak dapat menghubungi Agent Anda! Prudential menyediakan fasilitas khusus untuk Anda! Agent yang baik akan membela perusahaan dan nasabahnya.

  • Persyaratan dokumen pendukung lengkap. Sebagai contoh mengalami kecelakaan maka mintalah surat berita acara pemeriksaan. Jangan khawatir Prudential memberikan tenggang waktu pengurusan selama 30 hari.

  • Jika rawat inap atau klaim penyakit kritis di Rumah sakit atau Klinik, pihak Rumah Sakit atau Klinik memberikan Form klaim untuk diisi oleh dokter yang merawat. Tunjukkan Kartu PRUhospital and surgical yang Anda miliki. Bila hilang, tidak bawa, tidak tahu kemana hubungi Agent dan orang terdekat Anda.

  • Polis Asuransi berada dalam keadaan aktif atau in force.

  • Tidak dalam periode masa tunggu. Hal ini untuk menjaga hal yang berkaitan dengan penipuan asuransi.

  • Jujur pada awal pengajuan Asuransi.

  • Hal lain dapat diketahui disini.

  Mengapa klaim tak terbayarkan adalah kebalikan dari hal diatas. Prudential tidak akan menghalangi Anda melakukan klaim, Prudential suka klaim ini buktinya. Namun ikuti persyaratan yang berlaku. Prudential adalah perusahaan yang profit, perusahaan yang berkembang pesat, memperoleh kepercayaan masyarakat luar terbukti dengan kualitas para Agent nya, jumlah kantor pemasaran yang terus bertambah. Kami tumbuh dan berkembang, kami tidak melakukan aksi take profit dari proses klaim. Temukan fakta PRUDENTIAL dan testimonial pengguna dengan klik disini.

  Jika terbayarkan Adakah orang mau mengakui dan menceritakan secara terbuka? Berterima kasih secara terbuka? Namun jika sebaliknya berita tiada henti bertubi-tubi tanpa mengetahui mengapa tak terbayarkan…..

Pergantian Biaya Atas Kondisi Kritis

Membaca dari kalimat judul sudah mengindikasikan suatu kondisi dimana ada suatu hal yang mendesak, penting, harus segera ditangani. Suatu kondisi atau penyakit kritis tentu membutuhkan dana besar, tidak jarang suatu keluarga jatuh miskin karenanya. Segera persiapkan keuangan Anda atas hal yang mungkin terjadi dalam kehidupan Anda, terutama atas penyakit kritis.

Terdapat 79 kondisi kritis yang mendapatkan pergantian biaya dan terbagi atas tiga stadium. Termasuk didalamnya segala jenis kanker di berbagai stadium.

  • STADIUM AWAL
  1. Alzheimer tingkat sedang.
  2. Kelainan Pembuluh Darah Aorta (Penyakit Pembuluh Darah Koroner Jantung Tahap Ringan)
  3. Anemia Aplastik yang masih dapat dipulihkan.
  4. Mengingitis Bakterial yang sembuh total.
  5. Kelainan Pada Otak (Pengangkatan Tumor Pituitary dan Pembedahan Hematoma Subdural).
  6. Kanker (Karsinoma In situ (ada Kanker di suatu lokasi, namun belum menyebar. Antara lain Kanker Prostat tahap awal, Kanker Tiroid tahap awal, Kanker Kandung Kemih, dan lain-lain).
  7. Penyakit Hati (Pengangkatan Hati sebagian).
  8. Penyakit Pada Paru ( Asma Berat ).
  9. Koma dan Epilepsi (Tidak Sadar selama 48 jam dengan berbagai alat bantu dan diagnosis).
  10. Pembedahan Pembuluh Darah Jantung dengan metode Keyhole Coronary Bypass.
  11. Penyakit Chrohn Tahap Awal.
  12. Kelainan Sinus Cavernous (Kehilangan Pendengaran, pembedahan pada Sinus Cavernous).
  13. Hipertensi Pulmonal Tahap Awal.
  14. Ensefalitis yang sembuh total.
  15. Hepatitis dan Kolangitis (Primary Sclerosing Cholangitis kronis, Hepatitis dengan Sirosis)
  16. Kelainan Jantung ( Pemasangan Alat Pacu Jantung, Pericardectomy).
  17. Pembedahan Katub Jantung (Pembedahan Katub Percutaneous).
  18. Hepatitis Akibat Pekerjaan dan Transfusi Darah (Hepatitis C atau B).
  19. Kelainan Ginjal (Pengangkatan Satu Ginjal, Penyakit Ginjal Kronis).
  20. Kehilangan Kemampuan Bicara ( Karena Penyakit yang bersifat Neurologic).
  21. Luka Bakar (Luka bakar Sedang lebih dari 20% dari seluruh permukaan tubuh, Derajat 2).
  22. Trauma Berat Kepala (Luka Pada Kepala yang menyebabkan dua dari enam Kriteria Aktifitas Kehidupan sehari-hari) tidak dapat dilakukan antara lain :
  • Mandi,
  • Berpakaian,
  • Beralih Tempat (titik A ke titik B),
  • Berpindah Tempat (miring ke kiri / kanan),
  • Toileting,
  • Menyuap.
  1. Transplantasi Organ (Transplantasi Usus Kecil, Transplantasi Kornea).
  2. Penyakit Motor Neuron Tahap Awal.
  3. Penyakit Saraf Tulang Belakang (yang menyebabkan disfungsi usus dan kandung kemih).
  4. Muscular Disthrophy Sedang (penyakit degeneratif otot yang ditandai dengan kelemahan dan atrofi otot).
  5. Penyakit Serius Pada Pembuluh Darah jantung (Penyakit Pembuluh Darah Koroner tahap awal).
  6. Kehilangan Fungsi dan Kelumpuhan (Kehilangan Fingsi dari satu tungkai karena penyakit atau kecelakaan).
  7. Penyakit Parkinson Sedang.
  8. Neurophaty Perifer tahap awal dan Poliomyelitis.
  9. Kelainan Pembuluh Darah Otak (Pembedahan Aneurisma Otak, Pemasangan Cerebal Shunt)
  10. Lupus Eritematosus Sistemik Ringan.
  11. Ulcerative Colitis.
  • STADIUM MENENGAH
  1. Mengitis Bakteri Ringan.
  2. Karsinoma In Situ dengan Pembedahan Radikal.
  3. Pengangkatan Satu Paru-Paru.
  4. Koma 72 jam (Tidak Sadar selama 72 jam dengan berbagai alat bantu dan diagnosis).
  5. Pembedahan Untuk Penanaman Cochlear.
  6. Hipertensi Pulmonal sekunder.
  7. Ensefalitis Ringan.
  8. Primary Sclerosing Cholangitis Kronis.
  9. Cardiomiophaty Tahap awal dan pemasangan Defibrilator Jantung (bukan alat pacu jantung).
  10. Kehilangan Fungsi dari satu tungkai dan Pengelihatan.
  11. Poliomyelitis Sedang.
  12. Pembedahan Arteri Karotis.
  13. Sirosis Hati.
  • STADIUM AKHIR
  1. Alzheimer Tingkat Lanjut.
  2. Pembedahan Pembuluh Darah Aorta.
  3. Anemia Aplastik Yang Tidak Dapat Pulih.
  4. Meningitis Bakteri Berat.
  5. Tumor Jinak Otak.
  6. Kanker (segala jenis kanker).
  7. Penyakit Hati Kronik.
  8. Penyakit Paru Kronik.
  9. Koma 96 jam (Tidak Sadar selama 96 jam dengan berbagai alat bantu dan diagnosis).
  10. By pass Jantung (Coronary Artery By pass Grafting).
  11. Penyakit Crohn Berat.
  12. Kehilangan Pendengaran Total.
  13. Disabling Primary Pulmonary Hypertension.
  14. Ensefalitis Berat.
  15. Hepatitis Viral Fulminan.
  16. Serangan Jantung.
  17. Pembedahan katup Jantung Terbuka.
  18. HIV karena transfusi darah.
  19. Gagal Ginjal.
  20. Rusaknya Pita Suara akibat Penyakit atau Kecelakaan.
  21. Luka Bakar Tahap Lanjut (Luka Bakar derajat 3, sebesar 20% dari luas permukaan tubuh).
  22. Trauma Berat di Kepala Yang mengakibatkan 3 dari 6 “Aktifitas Kehidupan Sehari-hari” tidak dapat dilakukan.
  23. Transplantasi Organ Penting (Ginjal, Hati, Pankreas, Jantung, Paru-paru, Sumsum Tulang belakang).
  24. Penyakit Motor Neuron Tahap Lanjut.
  25. Multiple Sclerosis.
  26. Muscular Distrophy Berat (menyebabkan kelumpuhan permanen).
  27. Penyakit Serius Pada Pembuluh Darah jantung Tahap Berat.
  28. Kelumpuhan Total.
  29. Penyakit Parkinson Berat.
  30. Poliomyelitis Tahap Akhir.
  31. Stroke.
  32. Systemic Lupus Eritematosus.
  33. Ulcerative Colitis tingkat Akhir.

Klik disini untuk pergantian biaya atas penyakit kritis lebih dari satu kali.

Klik disini untuk mengetahui manfaat Rawat Inap dan perawatan kanker di Rumah Sakit dalam dan luar negeri.

Klik disini untuk pergantian biaya hidup bagi penderita maupun keluarga atas penyakit kritis yang terjadi.

Klik disini untuk pergantian biaya atas penyakit kritis tahap awal, menengah, hingga akhir.

Klik disini untuk kriteia klaim dan penjelasan.

PT. Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) didirikan tahun 1995 di Indonesia merupakan perusahaan asuransi jiwa terkemuka di Indonesia dan merupakan bagian dari Prudential plc, yang merupakan grup jasa keuangan terkemuka yang berbasis di Inggris. Dengan memanfaatkan pengalaman Prudential Grup yang telah ada sejak tahun 1848 (165 tahun) di industri asuransi jiwa, Prudential Indonesia berkomitmen untuk menyediakan solusi investasi terbaik, tabungan, dan solusi proteksi asuransi terbaik kepada masyarakat Indonesia.

Per 31 Desember 2012, Prudential Indonesia memiliki kantor pusat di Jakarta dan kantor pemasaran di Medan, Surabaya, Bandung, Denpasar, Batam dan Semarang dengan 290 kantor keagenan (termasuk di Jakarta, Surabaya, Medan, Bandung, Yogyakarta, Batam, dan Bali) tersebar di seluruh nusantara. Data per 31 Desember 2012, Prudential Indonesia melayani lebih dari 1,7 juta nasabah di seluruh nusantara dan terus berkembang.

Saat ini Prudential tetap menjadi pemimpin pasar industri Asuransi Jiwa dan kesehatan di Indonesia dan Dunia. Senantiasa berkembang dan berevolusi menyesuaikan kondisi dan kebutuhan masyarakat. Produk-produk yang dimiliki memiliki opsi Syariah, dengan manfaat dan ketentuan sama dengan konvensional.

Berbagai penghargaan telah di raih. Prudential adalah pemimpin pasar asuransi jiwa dan akan selalu menjadi yang terdepan memberikan pelayanan dan produk yang terbaik bagi masyarakat Indonesia.

Prudential, always listening always understanding.